Pemprov Banten Tingkatkan Sarana Prasarana Sekolah untuk Kurangi Pengangguran
Pj Gubernur Banten Resmikan Pembangunan Sekolah di Kota Cilegon
Kota Cilegon - Pemerintah Provinsi Banten terus berupaya mengurangi angka pengangguran di wilayahnya dengan meningkatkan kualitas pendidikan. Salah satu langkah yang dilakukan adalah melengkapi sarana dan prasarana sekolah, khususnya SMK, SMA, dan SKH, agar lulusannya dapat bersaing di dunia kerja.
Hal ini disampaikan oleh Penjabat (Pj) Gubernur Banten Al Muktabar saat meresmikan pembangunan sarana prasarana sekolah di Kota Cilegon, Jumat (26/1/2024). Kegiatan ini merupakan bagian dari ekspedisi reformasi birokrasi tematik berdampak 2024 yang digelar di SMK Negeri 4 Kota Cilegon, Kelurahan Lebak Gede, Kecamatan Pulomerak.
“Ini yang menjadi konsentrasi kita. Makanya selalu kita lengkapi sarana dan prasarana sekolah agar mereka bisa terakses ke lapangan kerja sesuai dengan keahlian bidangnya masing-masing,” ujar Al Muktabar.
Ia menambahkan, pihaknya terus berusaha menyiapkan lulusan SMK, SMA, dan SKH yang unggul dengan melengkapi sarana prasarana dan mendorong vokasi. Ia juga mengaku tengah mendorong sekolah-sekolah swasta untuk meningkatkan peran dan kualitas mutu dengan memberikan kontribusi seperti Bantuan Operasional Sekolah Daerah (Bosda) dan lain-lain.
“Disamping itu kita juga berkontribusi terhadap pembiayaan-pembiayaan seperti bosda dan lain-lain terhadap sekolah swasta di Provinsi Banten agar dapat meningkatkan mutunya sehingga menghasilkan siswa-siswa yang berkualitas,” katanya.
Sementara itu, Kepala Dinas Pendidikan Provinsi Banten Tabrani mengatakan, di Kota Cilegon tahun 2023 telah dibangun berbagai sarana prasarana sekolah, antara lain gedung praktik siswa, ruang simulasi, alat praktik, ruang analis kimia, dan mobil usaha layanan wisata. Ia mengapresiasi bantuan yang diberikan Pemprov Banten terhadap sekolah-sekolah di Kota Cilegon.
“Alhamdulillah sekarang sarana dan prasarana tersebut sudah digunakan dan dimanfaatkan oleh sekolah,” ungkap Tabrani.
Salah satu siswa yang merasakan manfaat dari bantuan tersebut adalah Tanita, siswa kelas X jurusan manajemen perkantoran SMK Negeri 4. Ia mengaku senang dan semangat belajar dengan fasilitas yang semakin lengkap. Ia berharap setelah lulus dari sekolahnya, ia dapat mendapatkan pekerjaan yang sesuai dengan keahliannya.
“Alhamdulillah senang sekali rasanya sekolah kita semakin lengkap. Mudah-mudahan habis lulus dari sini kita semua bisa mendapatkan pekerjaan. Sekarang kita makin semangat belajar,” ungkapnya. (*/Red)